Pengertian Kebutuhan (Needs) Menurut ahli

Posted By frf on Rabu, 12 Oktober 2016 | 18.05.00

apa itu kebutuhan ????

Pengertian Kebutuhan 
Teori yang mendasari dari penelitian ini yakni Teori Kebutuhan (Needs) dari Henry Murray. Menurut Murray kebutuhan (Needs) adalah konstruk mengenai kekuatan di bagian otak yang mengorganisir berbagai proses seperti persepsi, berfikir, dan berbuat untuk mengubah kondisi yang ada dan tidak memuaskan. Need bisa dibangkitkan oleh proses internal, tetapi lebih sering dirangsang oleh faktor lingkungan. Biasanya, need dibarengi dengan perasaan atau emosi khusus, dan memiliki cara khusus untuk mengekspresikannya dalam mencapai pemecahannya. 7 2. 

Macam-Macam Teori kebutuhan Abraham Maslow juga mengungkapkan teori kebutuhan yang menyebutkan bahwa tingkah laku individu berguna untuk memenuhi kebutuhannya, di mana teori ini mempunyai empat prinsip landasan, yakni:8 
  1. Manusia adalah binatang yang berkeinginan 
  2. Kebutuhan manusia tampak terorganisir dalam kebutuhan yang bertingkattingkat 
  3. Bila salah satu kebutuhan terpenuhi, kebutuhan lain akan muncul 
  4. Kebutuhan yang telah terpenuhi tidak mempunyai pengaruh, dan kebutuhan lain yang lebih tinggi menjadi dominan. 

Dalam kebutuhan manusia, Abraham Maslow membagi menjadi lima macam kebutuhan manusia, yaitu:9 
  1. Physical Needs (Kebutuhan-kebutuhan fisik) Kebutuhan fisik merupakan kebutuhan yang berhubungan dengan kondisi tubuh seperti pangan, sandang, dan papan. 
  2. Safety Needs (Kebutuhan-kebutuhan rasa aman) Kebutuhan ini lebih bersifat psikologi individu dalam kehidupan sehari-hari. Misal: perlakuan adil, pengakuan hak dan kewajiban, jaminan keamanan. 
  3. Social Needs (Kebutuhan-kebutuhan sosial) Kebutuhan ini jiga cenderung bersifat psikologis dan sering kali berkaitan dengan kebutuhan lainnya. Misal: diakui sebagai anggota, diajak berpartisipasi, berkunjung ke tetangganya. 
  4. Esteem Needs (Kebutuhan-kebutuhan penghargaan) Kebutuhan ini menyangkut prestasi dan prestise individu setelah melakukan kegiatan. Misal: dihargai, dipuji, dipercaya. 
  5. Self Actualization (kebutuhan aktualisasi diri) Kebutuhan ini merupakan kebutuhan tertinggi dari individu dan kebutuhan ini sekaligus paling sulit dilaksanakan. 
Misal: mengakui pendapat orang lain, mengakui kebenaran orang lain, mengakui kesalahan orang lain,dapat menyesuaikan diri dengan situasi Pada masing-masing kebutuhan tersebut, tiap-tiap individu dapat berbeda satu sama lain, hal ini dapat terjadi karena:10 
  1. Status individu seperti atah, ibu, anak 
  2. Latar belakang pendidikan seperti SD, SLTP, SMU, dst. 
  3. Latar belakang pengalaman, misalnya miskin pengalaman dan kaya pengalaman 
  4. Cita-cita dan harapan individu 
  5. Pandangan hidup individu 
Adapun teori kebutuhan untuk Berprestasi McClelland yakni konsep Kebutuhan untuk berprestasi (need for achievement) disingkat dengan sebuah symbol yang kemudian menjadi sangat terkenal: n-Ach. Menurut McClelland, orang yang memiliki n-Ach yang tinggi mempunyai kepuasan bukan karena imbalan materi tetapi karena berhasil menyelesaikan pekerjaan dengan baik.11 David Mc.Clelland mengemukakan bahwa pada setiap individu meliputi:12 1. Needs for power (kebutuhan menentukan kekuasaan) Sumber needs of power, dibagi:
 a. Kekuasaan selera khusus, meliputi 
  1. membesarkan diri sendiri, 
  2. meremehkan pengikut, 
  3. memperlakukan bawahan sebagai pion/bidak (orang rendahan),
  4. mempunyai sifat mengancam. 
b. Kekuasaan yang disosialisasikan, mencakup 
  1. digunakan untuk kepentingan kelompok, 
  2. perumusan tujuan menguntungkan kelompok,
  3.  memberi jalam memecahkan masalah untuk kebaikan bersama, 
  4. mendengarkan bawahan dan mencari cara terbaik untuk evaluasi, 
  5. sebagai katalisator. 
2. Needs for affiliation (kebutuhan untuk perlindungan) 
  • Bersifat social dan suka berinteraksi 
  • Ikut memiliki dan berpartisipasi dengan kelompok 
  • Menginginkan kepercayaan lebih luas 
  • Ingin memperoleh saling pengertian 
  • Suka menolong dan suka persahabatan 
3. Needs for Achivement (kebutuhan untuk keberhasilan) 
  • Bersemangat bila menang 
  • Bertujuan yang realistic dan berani mengambil resiko 
  • Bertanggung jawab pada hasil kerja d. Bekerja untuk suatu prestasi 
  • Menginginkan motivasi berupa kepuasaan, kemandirian, dan kemajuan. 
Dari 20 kebutuhan, ada tiga kebutuhan yang banyak mendapat sorotan perhatian, dan pakar-pakar memakainya sebagai subyek atau topik penelitian, yakni kebutuhan berprestasi (need of achievement), kebutuhan afiliasi (need of afiliation), dan kebutuhan agresi (need of aggression )

SUMBER / CATATAN KAKI ;
  • 7 Alwisol, Psikologi Kepribadian , (Malang: UMM Press, 2007), hal. 218 8 Slamet Santoso, Teori-Teori Psikologi Sosial, (Bandung: Refika Aditama, 2010), hal. 111 
  • 9 Slamet Santoso, Teori-Teori Psikologi Sosial, (Bandung: Refika Aditama, 2010), hal. 111-112
  • 10 Slamet Santoso, Teori-Teori Psikologi Sosial, (Bandung: Refika Aditama, 2010), hal. 112 11Abdurrahmanbinsaid. 2008. Teori Motivasi. diunduh 25 Maret 2010 dari http://abdurrahmanbinsaid.wordpress.com/2008/10/09/teori-motivasi/. 12 Slamet Santoso, Teori-Teori Psikologi Sosial, (Bandung: Refika Aditama, 2010), hal. 113
Blog, Updated at: 18.05.00

0 komentar:

Posting Komentar